Meski letaknya sedikit di sudut hall tempat diadakannya ABT Jogjakarta 2008 di Jogja Expo Center, kehadiran mobil ini menarik perhatian banyak pengunjung. Betul, coupe Hudson tahun 1940
ini jadul . Mobil Unang dibuat dengan sangat baik. “Mesin ini masih berfungsi untuk keperluan rumah tangga. Pertamax mengkonsumsi bensin dengan jarak tempuh sekitar 9 kmpl untuk berkendara dalam kota,” ujar pemilik yang bekerja di pabrik susu dan makanan bayi ini. .
Investigasi mengungkapkan bahwa mesin asli 3850cc telah diganti dengan mesin transmisi otomatis Kijang LSX. hmm layak...
Mobil yang dibeli Wang di tempat itu membuat pemilik barunya sangat bangga. Tak heran jika mereka menghabiskan dana sekitar 85 juta rupiah untuk menciptakan mobil ini. Ubahan yang dikenakan Unang sekantong itu antara lain pengecatan eksterior dengan bir Rp 22 juta, velg Pinacle yang didatangkan langsung dari Amerika, cover jok MB Tech, top skirt 7cm, bracket custom dan audio entertainment system Pioneer, head unit, subwoofer 12 inci dan 4 Pembicara perintis. serta dua amplifier daya dan dua bank kapasitor.
Diakui Unang, mobil tua yang dimensinya masuk dalam kategori restorasi (perombakan) ini membutuhkan kesabaran dalam pembuatannya. Ia mengaku membuat mobil ini selama tujuh tahun. Ia mengaku belum selesai. “Saya selalu berusaha mencari mesin V6 atau enam lurus. Jika ada acara ABT lagi di Georgia, saya mungkin ikut kontes dyno,” canda Wang di www.autoblackthrough.com.
Berlaga di ABT Jogja kali ini, Wang berhasil menyabet setidaknya satu piala di kategori yang layak, yaitu Best Old School.
Lihat. Selamat, Pak! [Tim Derry/ABT]
http://www.autoblackthrough.com/events_abt_detail.php?id_national=248
0 Response to "ABT Jogja 2008 (31 Mei - 1 Juni 2008 ) : Old Skool Car"
Posting Komentar